Raup Cuan dengan Bisnis Katering Sehat

Katering atau jasa boga adalah salah satu bentuk bisnis yang sudah ada sejak lama dan umum di masyarakat.

Namun, Anda juga bisa membuka bisnis katering non-konvensional. Katering sehat adalah salah satu contohnya.

Makanan yang disediakan katering sehat biasanya disesuaikan dengan kebutuhan gizi pelanggannya. Misalnya, seseorang yang melakukan diet mayo akan ditawarkan menu-menu dengan kandungan garam yang rendah.

Oleh karena itu, bisnis ini mengharuskan Anda untuk memiliki pengetahuan yang mendalam tentang kondisi kesehatan dan gizi makanan. Jika tidak, Anda perlu bekerjasama dengan ahli gizi.

Katering jenis ini memang sedang digandrungi di kota-kota besar. Gorry Gourmet, contohnya, adalah jasa katering sehat asal Jakarta yang menyediakan menu untuk berbagai kondisi kesehatan, termasuk diabetes dan kanker.

Walau demikian, pasar katering sehat belum begitu ramai di daerah-daerah lain. Ini adalah saat yang tepat bagi Anda untuk menjadi seorang pelopor.

Peluang bisnis katering sehat menjadi salah satu bisnsi makanan yang hingga saat ini masih menjadi pilihan berbisnis dari rumah.

Dengan mendirikan bisnis katering sehat ini, nyatanya Anda juga bisa membuka lapangan pekerjaan baru bagi para pengangguran yang membutuhkan pekerjaan.

Terdapat survei di sebuah perusahaan asuransi dan lembaga penelitian yang menunjukkan bahwa sebanyak 73% masyarakat Indonesia mengutamakan kesehatan dalam pola kehidupan mereka. Artinya, peluang bisnis catering sangat menjanjikan.

Adapun beberapa tips yang perlu Anda perhatikan sebelum berbisnis katering sehat yakni buat makanan yang variatif dan sesuai target pasar, pilih bahan berkualitas untuk menjaga kualitas dan rasa, cantumkan nilai kandungan gizi pada setiap kemasan, pasarkan usahamu melalui medsos agar menjangkau pasar lebih luas, bermitra dengan penyedia jasa antar makanan agar makanan terkirim tepat waktu, dan buatlah promo menarik pada momen-momen tertentu.

Sebelum berbisnis, ada baiknya Anda menerapkan bisnis model canvas yang dimana kerangka manajemen sebuah bisnis dibuat untuk merancang bagaimana strategi bisnis akan dijalankan. Kemudian, adapun analisa modal awal untuk bisnis catering sehat ini yakni:

1. Biaya Operasional dengan total dikisaran Rp6.480.000,- dan terdiri dari bahan makanan selama 30 hari, gas 3 kg, gaji karyawan, transportasi, listrik dan air, promosi, dan lain-lain.
2. Omset/Pendapatan dengan asumsi per hari terjual 30 boks dengan harga Rp 15.000,- (harga termurah), maka pendapatan perhari = Rp 15.000 x 30 boks = Rp 450.000.
   - Pendapatan perbulan: Rp 450.000 x 30 hari = Rp 13.500.000.
   
3. Keuntungan/Laba Bersih
   - Pendapatan – biaya operasional = Rp 13.500.000 – Rp 6.480.000 = Rp 7.020.000.

Perhitungan analisa dan modal usaha catering berbuka puasa tersebut adalah asumsi yang bertujuan untuk memberi gambaran bagi Anda.